SUBANG, BEBASberita.com - Bupati Subang Reynaldy Putra Andita menyerahkan santunan kepada ahli waris Trisno Dwi Putra Dachi, karyawan Vinfast yang meninggal dunia pada kecelakaan lalu lintas pada September lalu.

Santunan yang diberikan berupa uang tunai sebesar Rp1,4 milyar dari Vinfast sebagai bentuk komitmennya dalam melindungi karyawan. Penyerahan santunan dilakukan di Site Vinfast, Cibogo Subang, Kamis (20/11/2025) dan dihadiri langsung oleh CEO Vinfast An Van Nhat sejumlah pejabat utama di Pemkab Subang, pimpinan BPJS dan pihak terkait lainnya.

Dikesempatan itu, CEO Vinfast, An Van Nhat menegaskan, Vinfast berkomitmen untuk memberi perlindungan optimal bagi setiap pekerjanya sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga sejak hari pertama karyawan bergabung dengan Vinfast akan langsung dikutsertakan dalam BPJS Ketenagakerjaan.

"Prinsipnya rekrutmen di hari pertama sudah didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan. Kami mencoba melindungi pekerja kami karena banyak potensi yang tidak bisa kami prediksi dan kendalikan sehingga aman di tempat kerja dan aman di perjalanan," ungkapnya.

Bupati Subang Reynaldi Putra Andita menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan dan berharap santunan yang diberikan dapat sedikit menjadi penghibur meskipun tidak sepadan dengan rasa kehilangan.

"Pemerintah Daerah Kabupaten Subang mengungkapkan belasungkawa atas kecelakaan yang terjadi. Uang sebesar apapun tidak akan bisa mengganti kehilangan tapi setidaknya keluarga yang ditinggalkan tidak memiliki beban dan memberi keringanan,"Tuturnya

Lebih lanjut Rey mengapresiasi Vinfast yang memberikan perlindungan bagi pekerjanya dan mendorong perusahaan lain di Kabupaten Subang melakukan langkah yang sama.

"Ini bukti nyata Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat melalui BPJS ketenagakerjaan dan Vinfast betul-betul memikirkan perlindungan tenaga kerja di Kabupaten Subang. Apresiasi kepada Vinfast yang berkomitmen menjaga keselamatan tenaga kerjanya. Mudah-mudahan ini bisa dicontoh seluruh pabrik di Kabupaten Subang menjamin keselamatan pekerjanya sehingga apabila ada yang terjadi bisa discover BPJS," katanya.

Editor : Redaksi