KAB.BANDUNG, BEBASberita.com - Pemerintah Kabupaten Bandung dan DPRD Kabupaten Bandung menetapkan Rancangan Perda APBD Tahun Anggaran 2026, Jumat (28/11/2025).

Dalam rapat tersebut, Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengapresiasi DPRD yang telah bekerja keras dalam proses penyusunan APBD 2026.

Ditegaskan, bahwa penyusunan anggaran dilakukan dengan mempertimbangkan kemampuan fiskal serta kebutuhan pembangunan daerah.

"Struktur APBD 2026 telah dirumuskan secara komprehensif untuk memastikan setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan, memberikan manfaat optimal bagi masyarakat, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta mempercepat pencapaian visi pembangunan Kabupaten Bandung yang lebih Bedas, maju, dan berkelanjutan," kata Bupati.

Menurut Bupati, setelah memperoleh persetujuan DPRD, dokumen APBD akan menjalani proses evaluasi oleh Gubernur Jawa Barat melalui BPKAD Provinsi Jawa Barat sesuai ketentuan perundang-undangan.

Diungkapkan, selain menetapkan APBD 2026, DPRD dan Pemkab Bandung juga menyetujui empat Raperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 5 Tahun 2020 terkait PSU Perumahan dan Permukiman.

Raperda dimaksud yaitu, tentang Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Rencana Pembangunan Industri Kabupaten Bandung Tahun 2025–2045, serta Raperda tentang Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Bupati Dadang Supriatna menegaskan bahwa keempat Raperda ini penting untuk memperkuat tata ruang, prasarana umum, perlindungan tenaga kerja, dan arah pembangunan industri jangka panjang, serta diharapkan mampu mempercepat akselerasi pembangunan daerah.

Pada kesempatan itu, Bupati turut menekankan pentingnya kemitraan konstruktif antara eksekutif dan legislatif sebagai kunci keberhasilan pembangunan daerah. Ia berharap sinergi yang telah terbangun dapat terus diperkuat demi mewujudkan Kabupaten. Bandung yang semakin maju dan sejahtera.

Editor : Igoen Josef