KAB.SUKABUMI, BEBASberita.com - Sebuah truk ekspedisi terbakar di KM 87 Tol Cipali, tepatnya wilayah Cipeundeuy, Kabupaten Subang, Selasa (16/9/2025) sekitar pukul 12.33 WIB. Tidak ada korbanjiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai Rp1 miliar.

Kasie Operasi Damkar Kabupaten Subang Doni Suparman mengatakan, untuk memadamkan kobaran api yang melahap seluruh badan kendaraan, pihaknya sampai harus menerjunkan tiga unit mobil pemadam. Api berhasil dipadamkan lebih dari satu jam.

"Kami turunkan 3 unit Ranpurnya 1 unit medium pressure, 1 unit High pressure dan 1 unit Water Supply. Setelah berjibaku selama 90 menit akhirnya kobaran api dapat dikuasai," ujar Doni.

Doni menuturkan, dari keterangan saksi yang diterimanya kendaraan tersebut sedang melaju dari arah Cikampek menuju Cirebon. Setibanya di lokasi kejadian, tiba - tiba berhenti karena kernet dan sopir melihat ada kepulan asap di belakang kendaraan.

"Mereka lalu menepikan kendaraan dan berusaha memadamkan dengan alat pemadam api ringan (APAR) yang tersedia di dalam truk. Tapi tidak berhasil dan api malah makin membesar. Rupanya, barang yang dibawa kendaraan itu, barang-barang yang meudah terbakar. Setelah itu pengemudi menghubungi pengelola tol dan kemudian dilanjutkan ke kami (Damkar)," jelasnya.

Proses pemadaman dibantu oleh pengelola Tol Cipali. Setelah 90 menit akhirnya api dapat dikuasai begitupun dengan api yang merambat di bahu jalan menuju ilalang di sekitarnya. Akibat kebakaran ini, ribuan paket tujuan Cirebon ludes terbakar. Truk beserta seluruh muatannya hangus.

Doni pun menyebut, selama proses pemadaman api, arus lalu lintas sempat dilakukan contraflow.

Editor : Igoen Josef