Kab.Subang

Polres Subang Akan Memeriksa Kemungkinan Adanya Kandungan Narkotika Dalam Tubuh Aiptu Hendra Gunawan

Polres Subang Akan Memeriksa Kemungkinan Adanya Kandungan Narkotika Dalam Tubuh Aiptu Hendra Gunawan
Aiptu Hendra Gunawan saat menyampaikan permohonan maaf secara terbuka. (foto: istimewa)

SUBANG, BEBASberita.com - Oknum anggota Polsek Kalijati, Polres Subang Aiptu Hendra Gunawan saat ini tengah menjalani pemeriksaan di Seksi Propam Polres Subang, buntut ocehannya di panggung hajatan yang dianggap telah merendahkan profesi seniman.

Peristiwa terjadi dalam acara hajatan di Kampung Melong, Desa Jambelaer, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Sabtu (19/04/2025). Aiptu Hendra yang juga menjabat sebagai Babinkamtibmas di desa tersebut tiba - tiba naik panggung dan merebut microphone dari seorang penyanyi.

Ia lantas berujar “Orang seni itu murahan, orang seni itu nggak bakal ada yang kaya, sengsara semua orang seni itu". Sontak saja, penyataan sang oknum tersebut memicu kekecewaan dan sakit hati di kalangan seniman dan masyarakat Kabupaten Subang. Adanya kejadian ini, Polres Subang gerak cepat melakukan tindakan kepada Hendra.

Sejumlah warga yang turut menyaksikan peristiwa itu menduga, sang oknum sedang dalam keadaan mabuk. Atas dugaan ini, Seksi Propam, Polres Subang juga akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap Hendra hingga kemungkinan adanya kandungan narkotika di dalam tubuhnya.

Terkait masalah ini, Hendra sendiri telah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka. Ia mengaku tak bermaksud merendahkan profesi seniman. Bagi Hendra, seniman adalah profesi yang sangat dihormatinya. Peran seniman begitu besar dalam membangun budaya bangsa.

“Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh seniman dan masyarakat. Saya tidak ada niat untuk menghina, dan saya sangat menghormati peran seniman dalam membangun budaya bangsa," ucapnya.

Sebagai bentuk transparansi, permohonan maaf resmi Aiptu Hendra juga direkam dan disebarluaskan melalui kanal Humas Polres Subang, baik di media sosial maupun media arus utama.

Langkah ini tentunya mendapatkan apresiasi dari pegiat seni Subang, yang mengakui respons cepat dan profesional Polres Subang dalam menangani kasus tersebut.

Polres Subang menegaskan komitmennya dalam menjaga hubungan harmonis dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk komunitas seni, serta menjunjung tinggi etika dan profesionalisme dalam setiap tugas kepolisian.

Dengan adanya klarifikasi tersebut, diharapkan suasana kondusif dapat kembali tercipta, dan insiden serupa tidak terulang di masa mendatang.

Editor : Gustiana