Info Sukabumi Raya

Pria yang Bawa Kabur Motor dan HP Teman Kencannya Berhasil Ditangkap

Pria yang Bawa Kabur Motor dan HP Teman Kencannya Berhasil Ditangkap
Ilustrasi

KAB.SUKABUMI, BEBASberita.com - Cerita tentang PSK Kabupaten Sukabumi yang motor dan HPnya dibawa kabur teman kencannya, berakhir sudah. Pasalnya, sang pria pembawa kabur motor dan HP si PSK tersebut telah berhasil ditangkap.

Pelaku berinisial L, dikonfirmasi ditangkap di Depok. Polisi dari Satreskrim Polres Sukabumi menangkapnya saat L sedang tertidur di tempat cukur rambut milik temannya.

"Yang bersangkutan ditangkap di tempat temannya, di tempat cukur rambut," ujar Kanit Tipidum Satreskrim Polres Sukabumi, Ipda MGS Irlansyah, Selasa (1/7/2025).

Seperti diketahui, kasus ini berawal dari perkenalan korban dan pelaku di sebuah aplikasi kencan. Keduanya sepakat bertemu dan kemudian menginap disebuah hotel di kawasan Bagbagan, Palabuhanratu, Rabu (4/6/2025). Namun kemudian pelaku check out lebih awal saat korban masih pulas tertidur.

Tak lama korban terbangun dan menyadari jika pelaku sudah meninggalkannya. Motor dan dua HP serta sejumlah uang miliknya ikut dibawa pelaku. Mendapati hal demikian, korban lalu melaporkan kasus dialaminya ke Polisi.

Bodohnya pelaku, dia tidak menyadari jika daftar tamu hotel saat itu atasnama dirinya. Bahkan pelaku juga meninggalkan KTP di resepsionis hotel. Alhasil polisi bisa dengan mudah menemukan siapa jatidiri pelaku. Namun demikian, untuk menangkapnya tak semudah yang dibayangkan.

Sejak kejadian itu, pelaku langsung kabur entah kemana. Lebih dari sebulan lamanya polisi mencari. Alhasil, pelaku berhasil dilacak berada di Depok dan berhasil pula ditangkap.

Dikatakan Irlansyah, semua barang milik korban belum sempat dijual. Polisi menemukan sepeda motor dan dua HP masih utuh. Pelaku juga bukan residivis, ia hanya nekat karena alasan ekonomi.

"Semua barang bukti HP dan motor korban masih ada di dia, belum sempat terjual. Katanya dia masih perlu motor itu untuk mencari pekerjaan. Dia juga bukan residivis. Hanya kepepet aja soal ekonomi," jelasnya.

Editor : Igoen Josef