Info Bandung Raya

Warga Ciheulang - Bumiwangi Tuding Proyek Perumahan Nirwana dan Nuansa, Biang Banjir

Warga Ciheulang - Bumiwangi Tuding Proyek Perumahan Nirwana dan Nuansa, Biang Banjir
Kepala Desa Ciheulang, Rubby Nurhabibi dan Kepala Desa Bumiwangi, Lukmanul Hakim bersama humas PT Nirwana dan Nuansa. (foto: agus rachmat)

KAB.BANDUNG, BEBASberita.com - Sejumlah warga di Desa Ciheulang dan Bumiwangi, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung menuding, keberadaan proyek pengembangan kawasan perumahan Nirwana dan Nuansa, biang dari banjir yang kerap terjadi di wilayahnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Ciheulang, Rubby Nurhabibi mengaku, pihaknya telah melakukan pertemuan bersama PT Nirwana dan Nuansa, selaku pengembang perumahan tersebut. Namun sayang, pertemuan itu tak menghasilkan apapun.

Kedua perusahaan pengembang perumahan yang hanya diwakili oleh humas - humasnya itu tak bisa memberikan keputusan ikhwal tuntutan yang sampaikan warga.

"Tentunya, kami kecewa ya. Soalnya dari pihak pengembang hanya di wakili oleh masing - masing humas. Jadi intinya pertemuan waktu itu tidak menghasilkan apapun," ujar Rubby, Jumat (23/5/2025).

Menurut Rubby, pertemuan digelar di Aula Kantor Desa Cihelang, pada Kamis (22/5/2025) dan dihadiri sejumlah perwakilan warga, RT/RW, perwakilan dari Polsek dan Koramil Ciparay juga Kepala Desa Bumiwangi, Lukmanul Hakim dan jajarannya.

"Dalam pertemuan itu, topik pembahasannya lebih ke dampak lingkungan yang dirasakan sebagian warga di Desa Ciheulang dan Desa Bumiwangi," ucapnya.

Berikut tuntutan warga terdampak sekaligus berita acara hasil pertemuan antara warga dan pihat PT.Nirwana dan Nuansa;

1.Sementara regulasi perijinan belum ada jawaban atas hasil musyawarah dari pihak pengembang masih di proses maka proyek di hentikan dahulu untuk sementara waktu.

2.Belum ada koordinasi antar RT/RW di wilayah RW 15 dan 16 Ciheulang.

3.Pembuangan saluran air yang tertuju ke wilayah RW 15 dan ke wilayah Desa Bumiwangi.

4.Pendangkalan sungai dan selokan di RW 08 pondasi selokan Drainase sudah menggantung pada wilayah RW 08.

5.Perbaikan jalan di wilayah Desa Bumiwangi yang berlokasi di RW 12 ' 13 dan RW 17.

6.Kirmir Selokan di wilayah Desa Bumiwangi yang berlokasi di perbatasan RW 12 Saung mulud RW 13 dan RW 17

7.Peninggian Kirmir irigasi di RW 02 Desa Ciheulang.

8.Sehubungan dengan pihak pengembang tidak hadir dan di wakilkan oleh humas dari masing - masing PT sehingga klarifikasi mengenai regulasi pelaksanaan pembangunan perumahan dan tuntutan warga tidak ada kesimpulan sehingga dipandang perlu diadakan segera rapat kedua kalinya dengan menghadirkan pihak pengembang tanpa di wakilkan.

Sementara menurut warga, proyek kedua perumahan yang dibangun di area perbukitan tersebut telah menutup sumber resapan yang pada akhirnya jika hujan turun air meluncur bebas dan membanjiri permukiman yang ada di bawahnya. Warga pun meminta pemerintah menghentikan proyek tersebut, terlebih pengembang disebut - sebut belum mengantongi ijin dari lingkungan setempat.

Salah seorang warga yang jatidirinya sengaja dirahasiakan mengatakan, proyek area perumahan tersebut sudah berlangsung lama, dan selama itu pula mereka sering menyampaikan keluhan. Tapi entah kenapa proyek masih saja dibiarkan berjalan.

Advertisement

"Saya engga ngerti ya. Ini kan proyek sudah lama berjalan. Dan warga disini sangat merasakan dampaknya, tapi entah kenapa terus saja dibiarkan. Pemerintah seperti tidak mau tahu dengan masalah ini," ucapnya.

Editor : Igoen Jsoef